Tenaga pertanian
From Wikipedia, the free encyclopedia
Tenaga pertanian adalah disiplin ilmu yang membahas penggunaan energi di bidang pertanian. Secara umum, ada dua jenis energi yang digunakan secara langsung di bidang pertanian, yaitu energi kinetik untuk menggerakkan alat dan mesin pertanian dan panas untuk pengeringan dan pengolahan. Energi kinerik digunakan untuk beberapa hal seperti menarik beban. Misalnya pengolahan tanah dengan menggunakan bajak biasa, menarik trailer, dan sebagainya. Energi kinetik juga digunakan untuk memutar poros misalnya memompa air, perontokan padi, dan sebagainya. Ada juga pekerjaan yang menggunakan tenaga tarik dan putar sekaligus, seperti penanaman, pemanenan, dan pengolahan tanah dengan menggunakan bajak yang memanfaatkan daya dari poros PTO traktor. Penggunaan panas misalnya untuk mengeringkan, mendinginkan, dan mengolah hasil pertanian. Tenaga yang dibangkitkan untuk melakukan semua pekerjaan ini berasal dari berbagai sumber, diantaranya:
- Tenaga manusia
- Tenaga hewan
- Tenaga angin
- Tenaga air
- Tenaga matahari
- Tenaga motor listrik
- Tenaga motor bakar
Penggunaan traktor sebagai sarana pengolahan lahan pertanian merupakan salah satu contoh aplikasi pekerjaan menarik beban dengan sumber tenaga motor bakar. Sedangkan penjemuran gabah yang baru dipanen merupakan contoh penerapan tenaga matahari.