Pribumi Australia
penghuni paling awal di benua Australia / From Wikipedia, the free encyclopedia
Pribumi-Australia atau biasa disebut bangsa Aborigin-Australia adalah penduduk asli/awal benua Australia dan kepulauan disekitarnya, termasuk juga mencakup Tasmania dan kepulauan selat Torres. Bentuk fisik orang Aborigin-Australia mirip orang Papua, karena memang keturunan orang Papua yang menjelajah ke benua Australia, sekitar 40.000 tahun lalu. dalam perkembangannya, bentuk fisik mereka saat ini rata-rata lebih kecil dan lebih pendek dari orang Papua. rambut mereka juga keriting, tetapi sebagian warnanya sudah kemerah-merahan atau cokelat pucat, sedangkan warna kulit mereka gelap [2]
Artikel ini perlu diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia. Artikel ini ditulis atau diterjemahkan secara buruk dari Wikipedia bahasa Inggris. Jika halaman ini ditujukan untuk komunitas bahasa Inggris, halaman itu harus dikontribusikan ke Wikipedia bahasa Inggris. Lihat daftar bahasa Wikipedia. Artikel yang tidak diterjemahkan dapat dihapus secara cepat sesuai kriteria A2. Jika Anda ingin memeriksa artikel ini, Anda boleh menggunakan mesin penerjemah. Namun ingat, mohon tidak menyalin hasil terjemahan tersebut ke artikel, karena umumnya merupakan terjemahan berkualitas rendah. |
| |
Jumlah populasi | |
---|---|
789.400 (2016)[1] 3,3% dari populasi Australia | |
Daerah dengan populasi signifikan | |
New South Wales | 265.685 |
Queensland | 221.276 |
Australia Barat | 100.512 |
Wilayah Utara | 74.546 |
Victoria | 57.767 |
South Australia | 42.265 |
Tasmania | 28.537 |
Wilayah Ibu Kota Australia | 7.513 |
Bahasa | |
Beberapa ratus bahasa-bahasa Aborigin-Australia (banyak yang telah/hampir punah), Bahasa Inggris Australia, Bahasa Inggris Aborigin-Australia, Bahasa Kreol Selat Torres, Kriol | |
Agama | |
Kekristenan 54% Non-religius 36% Agama Aborigin Tradisional <2% | |
Kelompok etnik terkait | |
Orang Papua, Orang Melanesia |